Posted by Pemilu2024.info – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno mempersembahkan kesiapannya jika dipilih menjadi calon wakil presiden (cawapres) untuk menemani bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo.
Meskipun seperti itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Kabinet Indonesia Maju itu menegaskan akan konsisten menyerahkan keputusan penting itu terhadap pimpinan partai.
Baca Juga : AHY Ungkap Alasan Baliho Dirinya dengan Anies Ramai Bermunculan
“Sebagai kader senantiasa siap [dipasangkan dengan Ganjar], melainkan juga patut siap-siap dengan semua kemungkinan,” katanya terhadap wartawan di Komplek Istana Kepresidenan, Kamis (13/7/2023), dikabarkan Bisnis.com.
Eks kader Partai Gerindra itu menegaskan bahwa keputusan besar berhubungan posisi calon presiden ataupun wakil presiden menjadi wewenang Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
“Ini akan diatur oleh pimpinan partai politik dan Rapimnas PPP telah menugaskan Ketua Umum Muhamad Mardiono akan ditugaskan melobi dan memberikan satu keyakinan pada koalisi bakal calon presiden dari PPP ini dapat diatur, dapat dipilih menjadi pendamping dari calon presiden yang telah diatur sebelumnya,” pungkas Sandiaga.
Sebelumnya, Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengakui kemungkinan melawan dua eks koleganya, ialah Prabowo Subianto dan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Sandiaga Uno mengatakan, dirinya masih menganggap Anies sebagai mitranya. Sandiaga memang sempat menjadi wakil gubernur untuk Anies di DKI Jakarta pada 2017-2019.
Baca Juga : Fakta-fakta Bakal Cawapres Anies Baswedan
Sementara itu, ia juga masih menganggap Prabowo sebagai mentor politiknya. Sebelumnya, Sandiaga sempat jadi kader Partai Gerindra pada 2015-2013 yang dikepalai oleh Prabowo.
Malahan, pada Pilpres 2019, Sandiaga sempat jadi calon wakil presiden untuk Prabowo.
“[Anies] itu eks mitra. Pak Prabowo itu mentor, dan buat aku, yang mentor konsisten mentor, yang mitra konsisten mitra,” ujar Sandiaga seperti yang disiarkan kanal YouTube Bisniscom, dikutip Jumat (7/7/2023).